KONI Kota Yogyakarta

(Koni Kota), Selasa 7/4/2020,  Setelah melalui pembahasan dan penjaringan aspirasi internal,;Ketua Umum (Ketum) KONI Kota Yogya, Aji Karnanto, SE,MM resmi mengajukan susunan kepengurusan anyar ke KONI DIY untuk mendapatkan pengesahan. Berbeda dengan kepengurusan sebelumnya, posisi Wakil Ketua Umum (WKU), yang awalnya ada 3, menyusut  hanya ada 2.

Usai menyerahkan susunan kepengurusan yang baru kepada  KONI DIY di Iantor Koni DIY, Senin (6/4), Aji Karnanto mengatakan, pada kepengurusan kali ini dirinya ingin mengembalikan susunan seperti kepengurusan lama. "Berbeda dari  sebelumnya, untuk  susunan kali ini saya hanya tempatkan 2 wakil susunan kepengurusan yang  lama, "ujarnya. Dua WKU yang masuk dalam susunan kepengurusan saat ini menurut Aji yakni, WKU II  Bidang Pembinaan dan   Prestasi. Sedangkan WKU III bidang Perencanaan. Sarana dan Prasarana untuk kepengurusan kali ini dihilangkan. "Nantinya, untuk tugas WKU III, yakni perencanaan akan masuk ke WKU II Binpres, sedangkan Sarpras masuk ke Sekretarus Umum (Sekum), " jelasnya.

Meski telah memberikan gambaran awal mengenai susunan kepengurusan yang baru diajukan ke Koni DIY, Aji dalam kesempatan tersebut masik enggan membeberkan nama-nama figur yang masuk dalam kepengurusannya kali ini. Hanya saja, untuk dua WKU yang ada  dalam  kepengurusannya saat ini, terdiri dari dua sosok yang selama ini telah menjadi pengurus di Koni Yogya.

Untuk WKU ini, satu memang figur yang  selama  ini telah menjabat sebagai  WKU juga. Sedangkan satunya memang bukan dari figur WKU lama. Namun dia juga masih pengurus lama di Koni Kota Yogya,  jadi hanya pergeseran posisi saja. Kalau untuk lengkapnya siapa saja yang masuk, tunggu sampai disahkan Koji DIY dulu," ujarnya berkelit.

Selain menghilangkan satu posisi WKU, dalam kesempatan tersebut pria yang juga menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Kota Yogya ini mengungkapkan bahwa kepengurusannya kali ini lebih ramping dibandingkan susunan sebelumnya.

Kalau tidak salah, susunannya sedikit kebih ramping. Dari 34 personel, sekarang menjadi 31 persinel saja," bebernya.

dok. humas dan media, Koni Kota Yogya