KONI Kota Yogyakarta

UMBULHARJO (KONI YOGYA) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Yogyakarta mendorong atlet-atletnya untuk bisa tampil maksimal demi merebut prestasi tertinggi pada ajang Pekan Olaharaga Nasional (PON) XX Papua, 2-15 Oktober mendatang. Dorongan ini disampaikan Ketua Umum (Ketum), Aji Karnanto SE MM usai mengikuti acara peluncuran seragam kontingen DIY di GOR Among Raga, Rabu (1/9).

“Hari ini saya menghadiri acara peluncuran seragam kontingen DIY, dan saya melihat semangat atlet-atlet ini, khususnya atket Kota Yogyakarta sangat luar biasa. Dengan semangat tersebut, saya yakin akan bisa mendapatkan medali emas yang lebih maksimal dan bahkan lebih dari apa yang ditargetkan,” tegas Aji Karnanto.

Dalam kesempatan tersebut, Aji juga meminta seluruh atlet Kota Yogyakarta yang akan turun di PON untuk terus mengobarkan semangat juang tinggi jelang keberangkatan ke Papua, mulai pertenganan bulan September ini. “Semoga bisa didapat hasil yang baik. Termasuk membawa nama baik Kota Yogyakarta pada khususnya dan namja baik DIY pada umunnya,” tegasnya.

Pada peluncuran seragam tersebut, Aji menyaksikan sejumlah atlet asal Kota Yogyakarta mengenakan sejumlah seragam resmi dari kontingen DIY. Tercatat ada Gilang Ramadhan (voli pasir), Rahma Annisa (atletik), Welly Brondus (tarung derajat), Putri Surya Jaya (polo air), Immanuella Anindita N (taekwondo), Annysa Chiqa Sabrina (aeromodeling), Yusuf Satria Nugroho BP (rugbi), Aurellia Nariswari Putri Sigit (sepatu roda), dan M Rosyid Ridho (gantole).

Dalam kesempatan tersebut, Sekda DIY yang dalam sambutan tertulisnya dibacakan Asisten Sekretaris Daerah Bidang Pemberdayaan SDM, Aris Riyanto mengatakan, atribut merupakan hal yang penting, karena atribut yang disandang oleh kontingen DIY ini bisa menambah rasa percaya diri yang tinggi. “Even PON juga menjadi ujian kohesifitas dan kekompakan kontingen DIY. Support moral, saling memberi motivasi, dan memelihara kebersamaan akan menjadi fondasi untuk meraih prestasi,” ujarnya.

Sementara itu Ketum KONI DIY Prof Dr H Djoko Pekik Irianto MKes AIFO menjelaskan, untuk atribut atau seragam kontingen KONI DIY kali ini mengedepankan dominasi warna biru muda yang dipadukan logo Kraton Yogyakarta. Untuk warna biru muda tersebut, KONI DIY memiliki filosofi untuk mengajak atlet-atletnya untuk bisa meraih prestasi setinggi-tingginya.

“Biru itu warna langit dan juga warna lautan. Dengan itu, kami inginkan atlet-atlet ini memiliki target untuk memiliki cita-cita prestasi setinggi langit dan sedalam lautan. Kami ingin mereka tidak sekedar bagian dari DIY, kami ingin mereka kedepan bisa go internasional. Jalurnya bisa melalui PON terlebih dahulu,” bebernya.

Sedangkan disematkannya logo kraton dalam jaket kontingen dengan warna kuning emas menurutnya ditujukan agar menambah semangat atlet melalui marwah Kraton Yogyakarta. “Dari logo tersebut, kami ingin marwah, berkah dan dorongan spiritual bisa membuat atlet-atlet kami termotivasi lebih tinggi untuk bisa merebut prestasi lebih baik lagi,” jelasnya.

Foto dan Narasi : Dokumentasi Bidang Media dan Humas KONI Kota Yogyakarta