KONI Apresiasi Pelaksanaan Sejumlah Kejuaraan Cabor
UMBULHARJO (KONI YOGYA) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Yogyakarta mengapresiasi sejumlah cabang olahraga (cabor) yang menggelar kejuaraan di akhir tahun 2021. Ajang yang ditujukan sebagai sarana kompetisi dan mengukur kemampuan bagi atlet Kota Yogyakarta.
Ketua Umum (Ketum) KONI Kota Yogyakarta, Aji Karnanto SE MM di Kantor KONI Kota Yogyakarta, Senin (6/12/2021) mengatakan, dari sejumlah cabor yang telah menggelar kejuaraan, dirinya menilai pelaksnaaannya berjalan dengan baik. “Dari sisi kualitas dan kuantitas, saya rasa pelaksanaannya sudah bagus dan sangat kami apresiasi,” tuturnya.
Beberapa cabor yang pada akhir tahun ini menggelar kejuaraan internal meliputi, cabor renang, kemudian cabor sepak bola, sepak takraw, bulutangkis, dan taekwondo yang menggunakan nama kejuaraan Walikota Cup. Sedangkan untuk cabor bola voli yang juga menggelar kejuaraan, nama kejuaraan bertajuk Dandim Cup.
Selama mengikuti secara langsung pelaksanaan kejuaraan-kejuaraan yang digelar cabor-cabor tersebut, Aji melihat, dari sisi peserta sudah sangat bagus. “Untuk peserta, di beberapa kejuaraan, baik Walikota Cup dan Dandim Cup, saya melihat sangat bagus. Peserta banyak, berarti antusias atlet untuk berkompetisi sangat tinggi,” jelasnya.
Besarnya angka peserta di ajang tersebut menurut Aji kemungkinan juga terkait waktu pelaksanaan yang sudah memasuki masa pandemi yang melandai. “Sebelumnya kan banyak cabor yang tidak bisa menggelar kompetisi, nah mungkin mereka antusias tampil karena memang saat ini belum banyak yang menggelarnya. Ini jadi hal positif, karena para atlet saat ini sudah mulai bisa berkompetisi dan menguji kemampuan mereka dalam sebuah pertandingan resmi,” bebernya.
Terkait pelaksanaan, Aji juga memberikan apresiasi karena semua cabor menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “Kemarin saat renang, peserta juga diharuskan tes antigen. Itu sebagai bagian dari penerapan protokol kesehatan. Semoga kedepan pelaksanaan kejuaraan-kejuaraan bisa berlangsung seperti biasa, namun tetap memperhitungkan prokes,” tandasnya.
Untuk hasil ajang kejuaraan cabor yang telah rampung digelar yakni, di cabor taekwondo, 14 atlet terpilih menjadi terbaik dalam walikota cup VIII meliputi, M Dannis Pratama (pra cadet putra/dojang Maestro), Savinatus Sholikhah (pra cadet putri/Sudirman), R Dandi Pratama (cadet putra/Patriot MTC), Naswa Ayudhia (cadet putri/PMS Draghon), Trias Kanigoro (Junior putra/Glory Kids), Nasywa Happy (junior putri/Glory Kids), Syahdani Ade Putra (senior putra/Glory Kids), RR Dinda Florensia (senior putri/Patriot MTC).
Untuk Kategori Pemula terdiri 6 atlet yaitu Ranieri Azizou Putra Alfatih (pra cadet putra/PTC), Ayunda Aulia (pra cadet putri/Patriot MTC), Nabil (cadet putra/Taegeuk Warrior), Berlinida (cadet putri/PTC), Saputra Dioff (junior putra/Maestroe) dan Jazeera Aulia ((junior putri/GTC).
Dari cabor renang, klub terbaik di ajang ini direbut wakil dari Bali, Takahide Swimming Centre Klungkung dengan 16 emas, 7 perak, 11 perunggu, sedangkan peringkat kedua ditempati wakil Kota Yogya, Tirta Amanda yang sukses merebut 13 medali emas, 8 perak, 7 perunggu. Kemudian posisi ketiga direbut WDS Aquatic Jakarta dengan 10 emas, 4 perak. Selain menempatkan Tirta Amanda di peringkat kedua klub terbaik, prestasi juga dipersembahkan perenang dari Tirta Amanda, Nabila Zalma Hermanza yang merebut 10 emas di KU 3 putri.
Dari cabor bola voli, yang memainkan ajang Dandim Cup, gelar juara diraih tim putra Umbulharjo dan tim putri Gedongtengen. Tim putra Umbulharjo menjadi juara usai menang 3-1 (20-25, 29-27, 25-18 dan 32-30) atas Wirobrajan. Sedangkan tim putri Gedongtengen menjadi juara usai menumbangkan tim Mantrijeron juga dengan skor 3-1 (25-22, 25-16, 14-25, 25-22).
Di cabor bulutangkis, atlet Maharama Afanza dan Rabi’ah Al-Adawiyah berhak membawa pulang trofi Walikota Yogyakarta, usai menjadi juara di nomor tunggal remaja putra dan putri. Maharama di final menundukkan rekan se klubnya Rio Putra Herdiawan (Mandiri Demi Prestasi) melalui pertarungan ketat tiga game dengan skor 21-17, 22-24, 21-17.
Sedangkan Robi’ah Al-Adawiyah (PB Elang) menundukkan Nur Zahra Arafi (Nusa) dalam dua game langsung 21-15, 21-16. Untuk keseluruhan, PB Pratama sukses menyabet 13 medali, dengan rincian 4 emas dan 9 perak. Disusul PB Elang dengan meraih 4 ema dan 1 perak, PB Pancing Kota berada di posisi ketiga dengan 3 emas dan 2 perak.
Sementara itu di cabor sepakbola, Mataram Manggala GL Zoo keluar sebagai juara Piala Walikota Yogyakarta, usai menang adu penalti 3-1 (2-2) atas BOM. BOM unggul terlebih dahulu menit ke-16 lewat gol Yakobus Bamulki dan menit ke-45 lewat gol Aditya Dharma Saputra. Namun di babak kedua, dua gol dari Harry Kusuma Silaban di menit ke-51 dan Bagus Khairil Anwar menit ke-58 membuat laga berakhir imbang 2-2. Di babak adu penalti, BOM hanya mampu mencetak satu gol, sedangkan Mataram Manggala GL Zoo mampu mencetak 3 gol. sehingga skor akhir babak adu penalti menjadi 3-1.
Foto dan Narasi : Bidang Media dan Humas KONI Kota Yogyakarta