KONI Kota Yogyakarta

Koni Kota Yogyakarta menerima kunjungan Komisi I DPRD Kab. Bangka Barat, Provensi Bangka Belitung yang membidangi Olahraga dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I Affandi alumni Universitas Muhammadiyah (UMY) Yogyakarta dalam sambutannya bahwa Babupaten Bangka Barat merupakan daerah pemekaran/Kabupaten Baru tahun 2003 luas wilayahnya 2500 petsegi terdiri 6 kecamata dan 40 Kelurahan dengan APBD 900 M pertahun dari segi perekonumian yang diandalkan perkebunan, pertambangan dan hasil lautan.

Dalam segi pertambangan timah yang masih banyak yang dikelola perusahaan asing terutanan dari Tailand dan vetnam sedangkan disegi perkebunan  kelapa sawet dan lada mendomisi karena daerahnya masih luas sedangkan hadil laut masih belum di kelola maxsimal pada hal daerahnya daerah kepulauan.

Dari segi Wisata belum di optimalkan karena daerah Kab. Bangka Barat merupakan daerah kepulauan penghasi laut sangat melimpah karena belum ada investo yang masuk sedangkan kulinernya terutama cicilan makanan berbagai macam dengan sebutan 1000 macam bentuk makanan benar-benar dikelola bagus akan menjadi baya tarek wisata yang mau datang  ke jab bangka-barat dan pendapatan PAD akan meningkat didang pariwisata akan meningkat sedangkan wisata sejarah banyak tempat-tempat bersejarah terutama museum Bung Karno dan Bung Hatta pada waktu di asingkan pada tahun 1946 sampai sekarang rumahnya masih terrawat bagus.

Karena Kabupaten Bangka Barat adalah merupakan kab. pemejaran/baru mengenai segi Olahraga bekum maxsimal cabor yang berprestasi baru cabor Billyat  dan sepatu roda sampai Nasional.

Sambutan dari Ketua Koni Kota Yogyakarta Drs. Tri Djoko Susanto mengatakan bahwa kunjungan ini diharapkan akan dapat memberikan masukan khususnya dalam pengembangan olahraga di Kab. Bangka Barat, Karena Olahraga itu akan terbina sikap mental yang baik yang menjadi dasar utama setiap anak bangsa yang akan menerima tongkat estafer Pempinan Bangsa. Dalam pembinaan prestasi Koni Kota Yogyakarta dalam sabutannya oleh wakil I ketua koni ylYogyakarta IR.Yoseph Junaidi mengatakan setiap Atlet yang mendapatkan medali Emas di Porda tahun lalu kendapatkan uang pembinaan dan Pekatih agar memberi motivasi dan untuk mengikat atlet tsb tidak keluar dari Yogya. Koni Kota juga selalu membantu dalam bidang pendidikan atlet yang mempunyai prestasi Porda, kejurda, Popda, PON dan Kejuaraan Interbasional masuk Sekolah baik SMP maupun SMA sederajat dengan kerja sama dengan Dispora Kota Yogyakarta Di Kota Yogya ada Sekolah yang khusus menerima atlet yang mempunyai prestasi olahraga yaitu SMPN 13 dan SMAN 4 tanpa tes masuk cukup mencantumkan prestasi olahraganya. jadi Pemerintah Kota/Dispora dan Koni Kota Yogyakarta benar-benar memajukan olahraga di wikayah kota yogyakarta.karena kota yogyakarta selalu terkenal menjadi sebutan  kota pariwisata,pendidikan dan kebudayaan bisa tambah sebutan kota olahraga keinginan pemeritah kota yogyakarta.